Saat orang-orang mendekat disaat aku senang, disaat orang-orang yang aku sayangi perlahan menjauh dan disaat orang-orang hanya mendukungku dengan kata-kata dan motivasi. Yah sesosok yang selalu mendukung setiap langkahku, setiap langkah yang aku jalani setiap harinya kini sosoknya semakin kurasakan keberadaannya. Aku yang semakin beranjak dewasa dan sosoknya masih terus berada disampingku, walaupun kata-katanya yang mungkin menyinggungku disaat aku melakukan kesalahan yang bodoh, dan kini aku sadar bahwa hanya sosoknya lah yang mengerti keadaan diriku yang sebenarnya.
Yah mungkin kalian sudah bisa menebak, dia adalah sosok yang lembut dan dia adalah ibuku. Disetiap perkataannya yang selalu mengarahkanku untuk menjadi wanita yang tegar, wanita yang siap menghadapi segala masalah yang akan muncul nantinya. Dan disetiap doanya pasti selalu kudengar namaku disebutnya, namaku selalu ada di dalam cerita-ceritanya, dan namaku yang selalu ia banggakan. Terima kasih ibu atas semua yang telah kau berikan kepadaku, semuanya.....semuanya yang kini aku rasakan benar-benar membuatku sadar akan semua peranmu dirumah, yang selalu membimbingku yang selalu mengisi kekosongan didalam rumah, dan menyediakan segala keperluanku dan adik-adik. Aku sadar jasamu tidak akan terbalaskan olehku dengan cara apapun. Aku akan tetap mencoba berjalan dan terus tetap melaju, doaku selalu kupanjatkan kepada Allah agar ibu selalu bisa menemaniku, menemani kami hingga akhir hayat kami. Hingga nanti kubawakan suksesku dan membuat ibu lebih bangga lagi telah memilikiku.
Terima kasih ibu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar